Selasa, 18 Mei 2010

Unmul Sediakan 3.080 Kursi

SAMARINDA – Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda akan menerima ribuan mahasiswa baru melalui empat jalur penerimaan. Menurut Saleh Usman, Kepala Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK) Unmul, empat jalur penerimaan tersebut adalah Penelusuran Bibit Unggul Daerah (PBUD), beasiswa bidik misi, Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan seleksi mandiri.
"Bila dilihat dari jumlah tidak jauh berbeda dengan tahun lalu. Namun, yang membedakan dari tahun lalu, adalah adanya beasiswa bidik misi yang baru dimulai tahun ini. Sedangkan tiga jalur penerimaan mahasiswa baru sudah rutin dilakukan setiap tahun," kata Saleh, Rabu (17/3).
Berdasarkan data yang dihimpun Tribun, usulan daya tampung SNMPTN 2010 sebanyak 3.080 kursi. Jumlah itu lebih sedikit dibandingkan daya tampung SNMPTN tahun lalu sebanyak 3.470 kursi. Namun, tahun lalu tidak menyediakan jalur penerimaan menggunakan beasiswa bidik misi sebanyak 300 orang.
Sedangkan untuk jalur PBUD dan seleksi mandiri belum bisa ditentukan pihak Unmul. Namun, tahun lalu, jalur PBUD menyediakan daya tampung sebanyak 468 kursi dari 11 fakultas dan untuk seleksi mandiri menyediakan 3.570 kursi.
"Hingga saat ini, pendaftar jalur PBUD sudah mencapai 600 orang. Sedangkan untuk jalur beasiswa bidik misi sudah mencapai 350 pendaftar," kata Saleh. Khusus untuk jalur beasiswa bidik misi, Unmul membuka pendaftaran hingga 31 Maret. Beasiswa pendidikan untuk siswa tidak mampu sebesar Rp 10 Juta/tahun itu tidak hanya diperuntukkan bagi siswa dan siswi SMA/MA/SMK asal Kaltim saja.
"Jadi siswa seluruh Indonesia bisa mendaftar, dengan catatan berprestasi dan berasal dari keluarga tidak mampu. Namun, sejauh ini yang mendaftar didominasi oleh warga Kaltim," paparnya.
Penentuan penerima beasiswa bidik misi, kata Saleh, akan ditetapkan Dirjen Dikti. Unmul hanya kebagian tugas untuk merangking dan mengirimkan hasil penjaringan ke Dirjen Dikti, April mendatang. "Kami akan usulkan lebih dari 300, karena kuota bidik misi untuk Unmul 300 kursi, jadi kalau ada yang tidak memenuhi syarat, pendaftar di bawahnya bisa menggantikan," paparnya.(may)

Pendaftaran Secara Online


Berbeda dengan tahun lalu, proses pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun ini akan dilakukan secara online. Pendaftaran secara online juga akan diaplikasikan Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda.
Menurut Saleh Usman, Kepala Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK) Unmul, metode pendaftaran online sangat efektif dan memudahkan pendaftar yang berada jauh dari Kaltim. Bahkan, warga Kaltim yang berada jauh di luar Samarinda pun tak perlu repot lagi datang ke Unmul untuk mendaftar.
"Dengan pendaftaran online maka ada unsur edukasi IT. Pendaftar pun lebih hemat karena tak perlu ke Unmul lagi," kata Saleh. Meski begitu, Saleh menyadari masih ada sebagian siswa pedalaman yang sulit mengakses internet, sehingga Unmul menyediakan lima unit laptop dan pendamping untuk membantu pengisian pendaftaran. "Tapi ini bukan berarti kami menerima pendaftaran di sini. Kami hanya memberikan petunjuk dan melatih memasukkan data," ujarnya. 
Sekadar diketahui, pendaftaran online dapat dilakukan di manapun melalui website http://www.snmptn.ac.id. Sebelumnya, calon peserta membayar biaya ujian 2-31 Mei melalui loket/ATM atau internet banking Bank Mandiri. Ketika melakukan pembayaran, calon peserta harus memasukkan nomor kartu identitas calon peserta (KTP/SIM/Paspor/Kartu Keluarga) dan memilih kelompok ujian yang dikehendaki (IPA/IPS/IPC).
Khusus bagi yang menggunakan paspor sebagai identitas diri, pembayaran hanya dapat dilakukan melalui Loket atau Internet Banking. Setelah melakukan pembayaran, calon peserta akan menerima bukti pembayaran yang berisi: (a) Nomor Identitas calon peserta, dan (b) PIN SNMPTN sepanjang 16 karakter.
Selanjutnya, calon peserta melakukan pendaftaran secara online melalui Internet dengan mengunjungi alamat http://www.snmptn.ac.id dan memilih menu Pendaftaran. Untuk melakukan pendaftaran secara online, calon peserta harus menyiapkan bukti pembayaran, kartu identitas yang dipakai ketika melakukan pembayaran, fotokopi ijazah/tanda lulus, file pasfoto berwarna ukuran 4 x 6 cm (1 bulan terakhir), berformat JPG atau PNG, dengan ukuran maksimum 100 KB.
Calon peserta juga harus melakukan Login dengan memasukkan Nomor Identitas dan PIN SNMPTN yang tercantum dalam bukti pembayaran. Calon peserta mengisi borang (formulir) pendaftaran online sesuai dengan petunjuk yang ada secara benar. Semua informasi yang diisikan dalam borang ini harus benar. Kesalahan/kecurangan dalam pengisian borang ini berakibat pembatalan penerimaan di PTN yang dituju. (may)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar